About

Yess, Tidak Dukung Ahok di Pilgub DKI, Jokowi Bakal Tendang PAN




Presiden Joko Widodo dikabarkan bakal mengevaluasi partai-partai pendukung pemerintah pada Kabinet Kerja. Bahkan Presiden Jokowi bakal menendang partai pendukung yang tidak sejalan dengan pemerintah.

Beredar kabar posisi PAN di pemerintahan bakal dievalusi Presiden Jokowi. Pasalnya, kebijakan PAN belakangan berseberangan dengan pemerintah atau keinginan Presiden Joko Widodo.

Diantaranya mengenai dukungan pada calon kepala daerah DKI Jakarta. Hampir semua partai pendukung pemerintah, memberikan dukungannya pada Basuki-Djarot, hal beda dilakukan oleh PAN. Mereka mendukung calon lain melawan Basuki-Djarot.

Kemudian, PAN ngotot dengan hak angket untuk menurunkan Basuki Tjahaja Purnama dari gubernur DKI Jakarta. Padahal partai pendukung pemerintah menolak adanya hak angket tersebut.

"Saya rasa dari berbagai ini, ya sangat patut ya sikap dan tindakan PAN ini kan tidak mencerminkan koalisi terhadap presiden ikut mendorong hak angket. Pilkada mereka bersaing keras dengan Jagonya persiden bahkan tidak bersikap pada aksi 212 dan 411 lalu," kata pengamat politik Ray Rangkuti saat dikonfirmasi oleh INILAHCOM, Jakarta, Kamis (6/4/2017) malam.

Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima) ini yakin kedepan PAN akan terpental dari koalisi pemerintah. Dan berdampak pada jatah menteri PAN yang akan dicopot. PAN sendiri mendapatkan jatah satu menteri yakni Menpan RB Asman Abrur setelah mendukung Jokowi-JK.

"Dugaan saya PAN akan keluar (dari koalisi pemerintah). Ya kadangkadang Perekrutan menteri ini bukan soal kinerja, soal koalisi koalisi saja," ujar dia. [ind]Infomenia.net -

0 Response to "Yess, Tidak Dukung Ahok di Pilgub DKI, Jokowi Bakal Tendang PAN"

Posting Komentar