Fahri Hamzah (kiri) dan Fadli Zon saat konperensi pers di Gedung Parlemen pada Jumat, 4 November 2016.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, dirinya tak akan menghadiri aksi 2 Desember 2016 di Silang Monas.
Padahal, ia mengaku sempat diundang secara lisan oleh Ketua Dewan Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) Rizieq Shihab.
Hal itu disampaikan Fahri saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/12/2016).
"Karena saya diundang Uzbekistan menghadiri pemilu pertama setelah Presiden Islam Karimov, Presiden Uzbekistan yang berkuasa setelah mereka lepas dari Uni Soviet. Jadi saya tidak hadir di aksi damai besok," kata Fahri.
Selain Fahri, koleganya Wakil Ketua DPR Fadli Zon juga tidak akan menghadiri aksi itu.
Alasan Fadli, tanggal 2 Desember harus jadi pembicara di Panama soal Panama Papers.
Fahri pun meyakini tak akan ada upaya makar pada aksi besok seperti yang dikhawatirkan pemerintah, yakni dengan menduduki Gedung DPR/MPR.
"Besok Pimpinan DPR ada tiga. Pak (Setya) Novanto, Pak Agus (Hermanto), dan Pak Taufik (Kurniawan). Ketiganya enggak terlibat di demonstrasi 4 November. Jadi tenang saja, enggak bakal ada makar," ucap Fahri sambil berkelakar.
Rencananya, Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) akan kembali melanjutkan aksi unjuk rasa terkait proses hukum terhadap Ahok pada 2 Desember.
wartakota
0 Response to "Cari Selamat, Fadli Zon dan Fahri Hamzah Keluar Negeri Ketimbang Datang ke Monas"
Posting Komentar