About

Kapolda siapkan 8000 Personel, Habib Rizieq: “Jangan halangi kami, bisa terjadi kerusuhan”


Puluhan pimpinan ormas Islam beserta Imam Besar FPI, Habib Rizieq mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mereka ingin ketemu Wakil Ketua DPR Fadli Zon.

Dalam pertemuan itu, Rizieq Shihab membuat laporan bahwa dirinya beserta ormas dan massa lain akan mengadakan demo besar-besaran pada (4/11) nanti.


Rizieq menjelaskan bahwa aksi demo tersebut sebagai upaya agar penegakkan hukum terhadap gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaya Purnama segera dilakukan. Karena menurut Rizieq Ahok sudah melakukan penistaan terhadap agama lewat ucapannya yang mengutip ayat almaidah 51. Ucapan tersebut telah melukai hati umat islam.


Habib Rizieq

“Aksi 4 November murni jihad sesuai konstitusional. Aksi itu bukan untuk SARA bukan untuk Anti Cina, tapi murni penegakan hukum,” ucap Rizieq dikutip Ambiguistik.com dari laman Tribunnews.


Rizieq juga menghimbau agar aparat tidak menghadang atau menghalang-halangi peserta unjuk rasa yang akan datang menggeruduk balaikota.

Karena jika para pendemo dihalangi, bisa saja terjadi perlawanan.


“Kami sudah sampaikan ke Kapolda dan Pangdam jangan coba menghadang dan menghalangi kami. Kalau dihadang dan dihalangi bisa terjadi kerusuhan,” tandas Rizieq.



Polisi Persiapkan 8000 Personel

Sebanyak 8 ribu personel polisi sudah dipersiakan oleh Polda Metro Jaya dalam rangka pengamanan aksi unjuk rasa terhadap Ahok pada hari Jumat 4 November mendatang.

“Tanggal 4 kita maksimal, ada 8 ribu personel di lapangan. Kemungkinan massa jauh lebih besar dan mudah-mudahan berjalan dengan lancar,” ucap Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) M Iriawan.

Kapolda juga meminta agar massa yang melakukan aksi demonstrasi untuk tertib dan aman, terlebih lagi dalam masa kampanye Pilkada DKI saat ini demo tersebut akan dilakukan.

“Yang jelas bagi masyarakat yang akan melakukan unjuk rasa, saya mengimbau sama-sama menjaga Ibu Kota karena barometer indonesia,” pungkas Iriawan.

Demonstrasi yang terjadi di Jakarta akan menjadi tolak ukur daerah lain dari segi ketertiban dan keamanan.
“Kalau ada apa-apa di Jakarta maka akan menjadi acuan kota-kota lainnya,” tambah Iriawan.

Dia juga mengingatkan para pengunjuk rasa agar tidak terjadi aksi anarkis dan terhindar dari provokasi yang dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan Ibu Kota.

“Boleh saja menyampaikan pendapat, tapi kan tidak boleh anarkis. Ingat kalau ada orang-orang yang akan melakukan anarkis para pengunjuk rasa jangan terpengaruh,” ujarnya.

Iriawan juga menyatakan bahwa dari pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Habib Rizieq untuk berdiskusi. Dalam diskusi tersebut, Habib Rizieq telah memberikan jaminan aksi unjuk rasa itu akan berjalan aman.

“Habib menjamin unjuk rasa akan tertib, aman dan terkendali,” jelas Irjen Iriawan.

Selain melakukan pertemuan dengan Habib Rizieq, pihak kepolisian juga bertemu dengan perwakilan sejumlah massa yang akan berdemo di depan Istana Merdeka nantinya. Terdapat beberapa kesepakatan yang telah disepakati oleh FPI dan para pimpinannya tersebut.

“Kita bukan perjanjian, kita diskusi. Karena menurut yang disampaikan Habib Rizieq, dia akan memimpin,” pungkas Iriawan.

0 Response to "Kapolda siapkan 8000 Personel, Habib Rizieq: “Jangan halangi kami, bisa terjadi kerusuhan”"

Posting Komentar