Sikap Ruhut Sitompul yang memutuskan untuk mendukung pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat pada Pilkada DKI 2017, membuat Ruhut terancam dipecat oleh Partai Demokrat yang diketahui telah mengusung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.
Meski dengan tegas Ruhut bilang Demokrat adalah partai terakhir baginya, tapi Ruhut sama sekali tak takut jika dipecat oleh Partai yang di ketuai oleh Presiden RI ke-enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sebab Ruhut sangat yakin dengan prinsip dan kebenaran yang ia pegang. Dalam era Demokrasi, Independensi dalam membuat pilihan haruslah dihormati.
Ruhut Sitompul
“Kalau tetap dipecat, nggak ada masalah. Aku akan jadi tokoh independen seperti Ahok. Nyatanya rakyat masih mencintai dia,” tutur Ruhut Sitompul, dikutip Ambiguistik dari laman Beritasatu.
Menurut Ruhut, Demokrat seharunya berpikir lagi apabila mau memecat dirinya. Karena, sebagai salah satu orang yang memiliki kapasitas dan kapabilitas, dia merasa bahwa dirinya yang menjadi salah satu pendorong elektabilitas partai yang naik.
“Hati-hati partai yang memecat Ruhut lho. Oplahnya gede,” imbuhnya.
Sebagai bukti, kata Ruhut, berbagai partai politik yang mengajaknya bergabung apabila dipecat dari angoota Partai Demokrat. Akan tetapi Ruhut enggan memberitahu partai mana yang ingin menampungnya.
0 Response to "Dipecat Partai Demokrat, Ruhut: Hati-hati yang pecat! Oplahnya gede"
Posting Komentar