Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri Brigjen Pol Agus Rianto
Ambiguistik.com Jakarta - Korps Brimob mengeluarkan surat edaran siaga 1 bagi jajarannya guna mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di seluruh wilayah Indonesia. Arti dari siaga 1 adalah 3/4 kekuatan Brimob siap siaga di markas atau sesuai dengan plotting. Mereka juga tidak boleh mengambil cuti, sehingga siap diterjunkan setiap saat sesuai kebutuhan.
"Status itu untuk internal Brimob (bukan untuk unsur Polri lain) dalam rangka kesiapan personel Brimob jika sewaktu-waktu diperlukan," kata Karo Penmas Polri Brigjen Agus Rianto saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (29/10).
Pada masa pemilihan kepala daerah (pilkada), Polri memang biasa meningkatkan status menjadi siaga 1. Misalnya pada Desember 2015 lalu, kapolri saat itu, Jenderal Badrodin Haiti, juga menetapkan status siaga 1 untuk seluruh wilayah di Indonesia menjelang pelaksanaan pilkada.
Soal aiaga 1 Brimob itu diketahui lewat surat yang ditandatangani Wakil Kepala Korps Brimob Polri Brigjen Polisi Anang Revandoko berupa Nota Dinas Nomor: B/ND-35/X/2016/Korbrimob tertanggal 28 Oktober 2016. Nota dinas tersebut menyampaikan kepada para asisten/komandan/kepala dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan di seluruh wilayah Indonesia dan perkembangan situasi di lapangan maka dinyatakan siaga I.
Surat tersebut merujuk Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Renkon (Rencana Kontijensi) Aman Nusa I Tahun 2016 Nomor: R/Renkon/101/I/2016 tanggal 19 Januari 2016 tentang menghadapi kontijensi konflik sosial tahun 2016.
Pelaksanaan siaga 1 terhitung mulai Jumat, 28 Oktober 2016 sampai dengan ada pencabutan. Pilkada serentak sendiri akan digelar pada 15 Februari 2017 dan saat ini sudah masuk masa kampanye terbuka yang dimulai sejak 28 Oktober.
Namun spekulasi yang muncul adalah penetapan status siaga 1 itu dikaitkan dengan rencana demo pada Jumat 4 November 2016 nanti. Rencananya sekelompok umat Islam akan menggelar aksi unjuk rasa terkait pernyataan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang diduga telah menistakan agama.beritasatu
0 Response to "Brimob Siaga 1, Polri: Supaya Siap Sewaktu Dibutuhkan"
Posting Komentar