About

Penjelasan Kapolri Soal Penarikan Brimob dari Luar Kota ke Jakarta


Kapolri di pembukaan sidang umum interpol

Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian, membenarkan adanya penarikan anggota Brimob dari luar kota ke Jakarta. Penarikan itu untuk mengamankan ibu kota DKI jelang rangkaian acara Pilgub DKI 2017.

"Iya, ada beberapa satuan Brimbob, termasuk ada beberapa satuan Brimob dari luar wilayah juga yang kita tarik untuk mengamankan (Pilkada DKI)," ujar Tito di acara pembukaan sidang umum Interpol, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Minggu (30/10/2016).

Namun Tito tidak menjelaskan secara rinci apakah penarikan pasukan Brimob dari luar daerah khusus untuk pengamanan tanggal 4 November atau untuk keseluruhan rangkaian Pilkada. Seperti diketahui, 4 November nanti sejumlah Ormas Islam akan melakukan aksi demonstrasi.

Terkait aksi unjuk rasa yang akan dilakukan sejumlah organisasi pada 4 November nanti, Polri saat ini masih menghitung jumlah pesertanya.

"Kita akan hitung sesuai jumlah yang akan demo, yang pasti kita minta masyarakat Indonesia untuk tidak mudah terprovokasi, baik itu di sosial media. Ini menumpuk ya masalah dugaan pidana, plus kebetulan masalah situasi menjelang pilkada jadi memang banyak kepentingan-kepentingan," ucap Tito.

Tito menambahkan, Kepolisian juga akan menggandeng TNI di seluruh daerah untuk pengamanan Pilkada. Dia berharap tidak ada kejadian anarkis dalam pagelaran Pilkada serentak tahun 2017.

"Untuk itulah kita mengharapkan dengan soliditas antara TNI, Polri, dengan semua lapisan masyarakat, kita mengharapkan, saya yakin masyarakat Indonesia menghendaki agar situasi wilayah Indonesia dalam keadaan aman," ujar Tito.detik

0 Response to "Penjelasan Kapolri Soal Penarikan Brimob dari Luar Kota ke Jakarta"

Posting Komentar