Anies Baswedan sebagia calon gubernur dari partai Gerindra dan PKS telah menandatangani kontrak politik dengan warga Kampung Tanah Merah, Jakut.
Di dalam kontrak politik tersebut dituliskan beberapa poin yang utama yaitu salah satunya tentang penggusuran yang tak boleh dilakukan.
Menanggapi isi dari kontrak politik yang sudah ditandatangani itu, netizen pun memberikan komentar yang cukup telak untuk Anies Baswedan.
Anies Baswedan.
Seperti yang Ambiguistik.com kutip dari laman facebook KataKita, berikut tanggapan netizen tersebut:
KONTRAK POLITIK CAGUB DKI YG BIKIN SENEP
Bukan bermaksud menghina, tapi bagi saya kontrak politik ini agak aneh dan terkesan PEKOK…
1. Warga boleh tinggal ditanah ilegal Nanti lama2 warga pada tinggal di KOLONG TOL, di taman2, di pinggir2 rel kayak dulu rumah2 kardus, dan nanti semua org2 daerah akan berbondong2 ke jakarta krn BOLEH TINGGALNDI TANAH2 ILEGAL…
2. Rumah2 kumuh ditata bukan digusur… Kalo kampung deret kan dibetulin rumahnya tapi diambil semeteran dari jalanan dan rumahnya ditingkat…
Nah kalo yg tinggal di bantaran2 kali gimana tuh cara menatanya… La wong mereka dipindahkan krn lahan rumahnya mau dibuat bendungan jee… kalo mereka dibiarkan tinggal di situ gimana caranya? Wong rumah mrk mepet pinggir2 kali… digeser gitu? Emang rumah2an barby…
3. Becak mau dimunculin lagi??
Di dalam kontrak politik tersebut dituliskan beberapa poin yang utama yaitu salah satunya tentang penggusuran yang tak boleh dilakukan.
Menanggapi isi dari kontrak politik yang sudah ditandatangani itu, netizen pun memberikan komentar yang cukup telak untuk Anies Baswedan.
Anies Baswedan.Seperti yang Ambiguistik.com kutip dari laman facebook KataKita, berikut tanggapan netizen tersebut:
KONTRAK POLITIK CAGUB DKI YG BIKIN SENEP
Bukan bermaksud menghina, tapi bagi saya kontrak politik ini agak aneh dan terkesan PEKOK…
1. Warga boleh tinggal ditanah ilegal Nanti lama2 warga pada tinggal di KOLONG TOL, di taman2, di pinggir2 rel kayak dulu rumah2 kardus, dan nanti semua org2 daerah akan berbondong2 ke jakarta krn BOLEH TINGGALNDI TANAH2 ILEGAL…
2. Rumah2 kumuh ditata bukan digusur… Kalo kampung deret kan dibetulin rumahnya tapi diambil semeteran dari jalanan dan rumahnya ditingkat…
Nah kalo yg tinggal di bantaran2 kali gimana tuh cara menatanya… La wong mereka dipindahkan krn lahan rumahnya mau dibuat bendungan jee… kalo mereka dibiarkan tinggal di situ gimana caranya? Wong rumah mrk mepet pinggir2 kali… digeser gitu? Emang rumah2an barby…
3. Becak mau dimunculin lagi??
Gak ada becak aja kemacetan masih sulit diatasi gimana ada becak pak?? Gak sekalian munculin tuh Bemo, helicak, kuda delman, dan oplet?
4. Merevisi perda tata ruang…
4. Merevisi perda tata ruang…
semua juga bisa kalo cuma revisi pak… gak inovatif banget. Kalo mau keliatan keren dan berkemajuan tuh jangan soal revisinya, tapi PROGRAMNYA BAPAK TUH APA BUAT KESEJAHTERAAN KAMI????
5. Keterbukaan informasi…
5. Keterbukaan informasi…
lah selama ini kurang keterbukaan bijimane lagi paak? Ada qlue… ada smartcity… ada website… ada youtube….ada e-budgeting, ada balaikota yg selalu open buat publik… ada Twitter &FB yg menginformasikan segala kegiatan2 pemda, dsb…
Apa situ gak punya ide lain yg lebih greget pak?? Misalkan bapak tiap hari akan bagi2 uang dan sembako gratisan bergiliran buat warga miskin yg terdata… atau mengumrohkan semua warga miskin dg cara diundi… atau apaan kek yg mampu menyaingi program2 hebat Ahok… kok malah mau menjadikan jakarta KUMUH gini?
Apa situ gak punya ide lain yg lebih greget pak?? Misalkan bapak tiap hari akan bagi2 uang dan sembako gratisan bergiliran buat warga miskin yg terdata… atau mengumrohkan semua warga miskin dg cara diundi… atau apaan kek yg mampu menyaingi program2 hebat Ahok… kok malah mau menjadikan jakarta KUMUH gini?
Kontrak Politik Anies dan Warga Kampung Tanah Merah.
(*)
(*)
Jangan Abaikan Yang Ini :
Ahmad Dhani: di Pilkada DKI, Anggap Nomor 2 Tidak Ada, Pilih Nomor 1 atau 3
Mampus! Portal Piyungan, Situs Penyebar Berita Fitnah Akhirnya Dipolisikan!
Makin Jadi! MUI Keluarkan Pernyataan No 2 Adalah Angka Haram
Pakai Rujukan Media Abal-Abal, MUI Kembali Tebar Fitnah Keji Ke Ahok
Tumpeng Ditolak Ahok, Habiburokhman: Enggak Ada Sianida, kok!
0 Response to "Permukiman Kumuh dilegalkan, Becak dimunculkan lagi, Netizen anggap Anies akan Hancurkan Jakarta!"
Posting Komentar