About

MUI Boleh Berpolitik, Tapi jangan Politik Beraroma Kekuasaan, Kamu Setuju?



Wakil Ketua Setara Institute, Bonar TIgor Naipospos mengimbau MUI untuk tidak terlibat dalam politik kekuasaan.

“Seharusnya MUI tugasnya memberi petunjuk kepada umatnya, dalam konteks Ahok, MUI harusnya bersifat netral, dan memberikan guide tafsir surat Al Maidah Ayat 51, bukan malah memanaskan suasana. Bagaimanapun Indonesia itu negara Pancasila, bukan negara agama,” tegasnya dikutip Ambiguistik.com dari laman Detik.

Bonar menjelaskan bahwa MUI memang boleh berpolitik, tapi janganlah yang berbau kekuasaan seperti sekarang ini.



MUI.

Hal tersebut diutarakan oleh Bonar mengenai pernyataan sikap MUI yang meminta supaya aparat bisa tegas menindak kasus dugaan penistaan agama.


“Yang kita lihat disini MUI seperti ikut berpolitik dalam kekuasan, karena sebelumnya ketuanya Ma’ruf Amin sudah memberi maaf, namun beberapa jam kemudian MUI malah membuat pernyataan mengenai menghukum Ahok karena pernyataannya mengenai Surat Al Maidah Ayat 51,” terangnya.

“Politik yang boleh dilakukan MUI itu harusnya politik yang menjaga negara dan bangsa, jangan potitk dalam konsep rebutan kekuasan, ini yang harus dikontrol,” tutupnya.


0 Response to "MUI Boleh Berpolitik, Tapi jangan Politik Beraroma Kekuasaan, Kamu Setuju?"

Posting Komentar